Sumber gambar: twitter.com/FebbyUlfaSafila

Gara-gara Sebut Pelanggan "Kere", Lippo Mall Puri Jadi Bahan Ejekan Netizen!

Twitwar antara pelanggan dan admin media sosial berbuntut panjang

Published By ADMIN : INIDEWA29 Januari 2016. 10:05

Akun Twitter @LippoMallPuri kini menjadi sorotan dari pengguna media sosial. Akun ini jadi bahan ejekan netizen. Beberapa orang menyindir mal tersebut dengan #kamitakutadmin. Pasalnya pusat perbelanjaan tersebut menuliskan kata-kata yang terkesan melecehkan salah seorang pengunjungnya. Hal ini terjadi ketika seorang pengunjung mengeluhkan pelayanan parkir.

Sumber Gambar: palmerah.wordpress.com

Kejadian itu bermula saat seorang pengunjung yang bernama Febby Ulfa Safila mengeluhkan soal fasilitas parkir di mal tersebut dan curhat di Twitter. Cewek dengan akun @safilafeby ini mention ke akun @LippoMallPuri.

Febby menuliskan,

"@LippoMallPuri Parkirannya ribet ya, ga ada announce yang jelas kalau harus bayar ke PPS. Akhirnya td bayar 10.000 payah!"

"@LippoMallPuri saya akhirnya searching, dan memang di announce di website. Masa harus liat website dulu buat parkir doang. Payah bgt!"

Sumber Gambar: republika.com

Tak lama kemudian, @LippoMallPuri membalas mention dari Febby. Bukannya memberikan penjelasan, tetapi kalimat yang dituliskan oleh akun @LippoMallPuri malah bernada kasar.

"@safilafeby Emang kite pikirin"

"@safilafeby kalau kere, jangan main ke mall ya kakak..."

Sontak saja jawaban dari @LippoMallPuri ini langsung di-capture oleh Febby dan diposting di akun Twitter. Sejumlah netizen pun beramai-ramai memberikan komentar terhadap ucapan kasar @LippoMallPuri.

Bahkan kini malah ada #KamiKereLippoMall yang isinya mengkritik jawaban dari akun Lippo Mall Puri. Hashtag ini langsung menjadi salah satu trendingtopic di Twitter.

EDITORS' PICKS

Tanggapan dari Lippo Mall Puri.

Sumber Gambar: jpnn.com

Lippo Mall Puri kini sudah menghapus postingan yang bernada melecehkan tersebut. Dalam akun yang sama, Lippo Mall Puri meminta maaf kepada semua pihak atas postingan tersebut. Mereka menegaskan bahwa balasan tersebut bukan dilakukan oleh pihak Lippo Mall Puri.

"Perlu kami sampaikan bahwa twit tersebut TIDAK dan BUKAN dikakukan(dilakukan --red) oleh pihak kami. Sekali lagi kami mohon maaf atas ketidaknyamanan" jelas @LippoMallPuri

"Saat ini kami sedang menelusuri pihak yang tidak bertanggungjawab yang mengakses dan menggunakan akun resmi Lippo Mall Puri" lanjutnya.

Siapa yang sebenarnya salah?

Sumber Gambar: harianjogja.com

Banyak netizen yang bertanya-tanya, apa yang dimaksud dengan PPS dalam permasalahan ini? PPS adalah singkatan dari Parking Payment Station. Dalam situs lippomallpuri.com, PPS di mal tersebut menerapkan aturan tersendiri yang sudah efektif berlaku sejak 18 Januari 2016.

Apa yang dikeluhkan Febby, ternyata ada pada halaman utama serta kolom keterangan. Seperti dituliskan, "EFEKTIF 18 JANUARI 2016 - Tarif parkir Rp 3.000/flat. Harap bayar parkir Rp 3.000/flat di PPS (Parking Payment Station) terdekat atau dikenakan denda Rp 10.000/flat di gate keluar."

Namun pemberitahuan tersebut tidak tertera di lokasi parkir, setidaknya demikian berdasarkan keluhan Febby.

Nah, lho? Kalau udah begini siapa yang salah?